Pernahkah Anda mendengar istilah “LC” tetapi tidak tahu apa itu LC dan apa manfaatnya? LC adalah singkatan dari Letter of Credit atau Surat Kredit Berdokumen. LC digunakan oleh perusahaan yang melakukan bisnis antar negara untuk memastikan pembayaran dari pembeli dan pengiriman barang dari penjual. LC juga dapat digunakan untuk melindungi kedua belah pihak terhadap risiko perdagangan.
LC merupakan salah satu instrumen pembayaran yang paling aman dan terpercaya di bidang perdagangan internasional. LC merupakan perjanjian yang dibuat antara bank yang ditunjuk sebagai bank pembuka LC, perusahaan pembeli, dan perusahaan penjual. LC menjamin pembayaran kepada penjual apabila persyaratan yang ditetapkan dalam LC telah dipenuhi. Kesepakatan tersebut memberikan kepercayaan kepada kedua belah pihak, karena pembayaran tidak dilakukan sebelum pengiriman barang diterima dan persyaratan yang ditetapkan dalam LC dipenuhi.
LC biasanya terdiri dari tiga pihak yaitu pembuka LC, penerima LC, dan bank koresponden. Pembuka LC adalah bank yang ditunjuk oleh pembeli untuk membuka LC untuk kepentingan pembayaran transaksi perdagangan. Penerima LC adalah pihak yang menerima LC dari bank pembuka dan penjual barang, sedangkan bank koresponden adalah bank di negara penjual yang berhubungan dengan bank pembuka LC.
LC dapat dibuat dalam berbagai bentuk dan jenis tergantung pada kebutuhan dan persyaratan yang ditetapkan oleh kedua belah pihak. Jenis-jenis LC yang paling umum adalah LC Dalam Negeri, LC Impor, dan LC Ekspor.
LC Dalam Negeri digunakan untuk perdagangan antar negara yang terjadi di dalam suatu negara. Contoh penerapan LC Dalam Negeri adalah transaksi perdagangan antara perusahaan asal Jakarta dan perusahaan asal Bali dalam satu negara Indonesia.
LC Impor digunakan untuk pembelian barang dari luar negeri oleh perusahaan dalam negeri. Contohnya, perusahaan di Indonesia memesan produk dari perusahaan di Tiongkok, dan bank di Tiongkok mengeluarkan LC pada perusahaan Indonesia yang membeli produk tersebut.
LC Ekspor digunakan ketika perusahaan di dalam negeri menjual barang ke luar negeri. Contohnya, perusahaan asal Indonesia menjual produk ke perusahaan asal Malaysia, dan bank di Malaysia mengeluarkan LC sebagai jaminan pembayaran kepada perusahaan asal Indonesia.
Persyaratan yang harus dipenuhi dalam LC juga dapat bervariasi tergantung pada jenis LC yang dibuat. Persyaratan umum dalam LC meliputi jangka waktu, jumlah uang, dan dokumen yang harus diserahkan oleh penerima LC kepada bank koresponden.
Jangka waktu dalam LC memiliki peranan penting karena menentukan kapan pembayaran dilakukan. Biasanya, pembayaran dilakukan setelah barang diterima oleh pembeli dan dokumen yang telah dipenuhi diserahkan kepada bank koresponden.
Jumlah uang yang harus dibayar juga harus disepakati dalam LC untuk meminimalisir risiko terjadinya ketidaksesuaian harga antara pembeli dan penjual.
Dokumen yang harus diserahkan oleh penerima LC kepada bank koresponden juga sama pentingnya dengan jangka waktu dan jumlah uang. Dokumen tersebut mencakup faktur, surat jalan, dan sertifikat asal barang. Dokumen-dokumen tersebut harus sesuai dengan yang telah disepakati dalam LC, jika tidak sesuai maka pembayaran tidak akan dilakukan.
Meskipun LC digunakan untuk melindungi kedua belah pihak dalam transaksi perdagangan internasional, namun LC juga memiliki beberapa kelemahan. Kelemahan utama LC adalah biaya administrasi yang cukup tinggi, dan proses yang cukup rumit sehingga memerlukan kemampuan khusus dalam pengurusannya.
Kesimpulannya, LC adalah alat transaksi perdagangan internasional yang dibuat untuk memastikan pembayaran dari pembeli dan pengiriman barang dari penjual. LC memberikan kepercayaan dari kedua belah pihak karena pembayaran dilakukan setelah pengiriman barang diterima dan persyaratan dalam LC telah dipenuhi. LC dapat dibuat dalam berbagai bentuk dan jenis tergantung pada kebutuhan dan jenis perdagangan yang dilakukan. LC juga memiliki beberapa kelemahan, yaitu biaya administrasi yang tinggi dan proses yang rumit. Oleh karena itu, sebelum menggunakan LC, ada baiknya untuk memahami kelebihan dan kelemahan dari LC serta mengetahui persyaratan dan prasyarat yang harus dipenuhi dalam LC.
